Kerrang Award adalah ajang penghargaan tahunan Inggris yang dibuat majalah musik Kerrang!. Acara ini sudah mulai diadakan sejak tahun 1993.Acara ini selalu disajikan oleh selebriti musik besar, dengan banyak orang lain di luar industri yang menghadiri acara, kadang-kadang menyajikan penghargaan. Mungkin peristiwa yang paling terkenal tahun terakhir adalah upacara tahun 2000, di mana Slipknot membakar meja mereka setelah memenangkan “Best Band di Dunia”. Slipknot adalah band dengan penghargaan Kerrang! Awards terbanyak yaitu 7 piala. Disusul kemudian Lostprophets dan Marilyn Manson yang sudah mengantongi 5 piala. Banyak perusahaan internasional terkenal seperti Island Records, Orange Electronic Musik Perusahaan dan Marshall Amplifikasi terlibat dalam sponsor dari berbagai kategori penghargaan.

Nominasi Kerrang! Awards 2010 telah diumumkan. Band Paramore dan 30 Seconds to Mars bersaing ketat dengan masing-masing empat nominasi yang sama: Best Album, Best Live Band, Best Video dan Best International Band.30 Seconds to Mars menjagokan video klip ‘Kings and Queens’ dan album ‘This is War’. Sementara Paramore nongkrong di nominasi yang sama dengan video klip ‘Brick by Boring Brick’ dan album ‘Brand New Eyes’. Vokalis 30 seconds to Mars, Jared Leto mengatakan bahwa grupnya sangat berterima kasih kepada semua yang telah vote mereka. dia juga menambahkan “It’s no secret that we have a very special relationship with a wonderful family of vagabonds travelling the world with us”.

Hayley Williams,salah satu anggota Paramore juga mengatakan “We’re so stoked our fans voted for us in all these categories. I’m especially excited to be nominated for Best Live Band. That means the world!”.

Acara final akan digelar pada 29 Juli 2010 di London. Nama-nama band lain seperti Green Day, Metallica, Lostprophets, Bullet for My Valentine, You Me at Six pun ikut berkompetisi di ajang tahunan tersebut.

Nominasi The Relentless Energy Drink Kerrang! Awards 2010:

BEST BRITISH NEWCOMER
Deaf Havana
General Fiasco
Out Of Sight
Rise To Remain
Throats

BEST INTERNATIONAL NEWCOMER
Dommin
Framing Hanley
Halestorm
The Swellers
Trash Talk

BEST SINGLE presented by Red Stripe
Avenged Sevenfold – ‘Nightmare’
The Blackout – ‘Save Ourselves (The Warning)’
Four Year Strong – ‘Wasting Time (Eternal Summer)’
Slipknot – ‘Snuff’
You Me At Six – ‘Liquid Confidence’

BEST VIDEO
30 Seconds To Mars – ‘Kings And Queens’
Biffy Clyro – ‘The Captain’
Cancer Bats – ‘Sabotage’
Lostprophets – ‘It’s Not The End Of The World (But I Can See It From Here)’
Paramore – ‘Brick By Boring Brick’

BEST ALBUM
30 Seconds To Mars – ‘This Is War’
Biffy Clyro – ‘Only Revolutions’
Bullet For My Valentine – ‘Fever’
Paramore – ‘Brand New Eyes’
You Me At Six – ‘Hold Me Down’

BEST LIVE BAND
30 Seconds To Mars
Bullet For My Valentine
Green Day
Paramore
Skindred

BEST INTERNATIONAL BAND
30 Seconds To Mars
Avenged Sevenfold
Green Day
Metallica

Paramore

BEST BRITISH BAND presented by Fender
Bullet For My Valentine
Enter Shikari
The King Blues
Lostprophets
You Me At Six

Paramore Pukau VMA 2010 Dengan 'The Only Exception'

Meskipun Paramore tidak memenangkan satupun piala penghargaan dalam MTV Video Music Awards 2010, namun Paramore sukses memukau para penonton dengan penampilan mereka di Nokia Theatre, Los Angeles, Minggu (12/09) malam tadi. Dan penampilan ini diakui sebagai salah satu penampilan terbaik di acara tersebut.

Diawali dengan penampilan Bruno Mars yang menyanyikan Nothing on You, disusul B.o.B dengan rapnya yang kemudian dilanjutkan dengan chorus Airplanes yang dinyanyikan oleh Haylie. Dan saat itu, Haylie membuktikan kepiawaiannya dari seorang penyanyi dengan hook hip-hop menjadi seorang rock $ roll frontwoman.

Meskipun voting yang dilakukan para penggemar meminta Paramore menyanyikan Playing God, namun akhirnya pilihan jatuh pada sebuah lagu yang dipercaya banyak orang sebagai lagu terbaik dalam album BRAND NEW EYES, bahkan lagu terbaik Paramore sepanjang masa, The Only Exception.

Dan dengan lagu itulah medley Bruno Mars, B.o.B, Haylie berakhir. Dengan sebuah nomor ballad yang pelan namun sangat emosional itu, Paramore menunjukkan bahwa mereka bukan band kacangan yang hanya bisa dipandang sebelah mata.